Harga Sepeda Bmx Bekas Ukuran Ban 20
Ukuran ban sepeda 27.5+ dan 29+
Ada lagi jenis penamamaan ban sepeda yang berbeda, yaitu 27.5+ atau 27.5 plus dengan 29+ atau 29 plus. Ban sepeda + (plus) ini dipakaikan pada sepeda gunung. Jika ban sepeda gunung biasanya memiliki lebar antara 2.0 sampai 2.5 inchi, maka ban sepeda plus memiliki lebar 2.8 sampai 3 inchi. Perbedaannya tidak samapi 1 inchi atau 2.5 cm, tetapi apakah memang berpengaruh.
Tujuan pembuatan ban sepeda 27.5+ dan 29+ memiliki beberapa fungsi. Dengan ban yang super lebar, ban ini diharapkan bisa dipakai untuk membawa beban yang sangat berat ke area atau permukaan yuang ekstrem. Bisa juga bermanfaat untuk memakai ban dalam tekanan udara yang sehingga permukaan ban lebih banyak yang menggigit permukaan jalan, meningkatkan traksi dan diharapkan dapat mengurangi rolling resistance.
Ukuran diameter dalam ban 27.5+ dan 29+ sama saja dengan ban biasa. Tetapi karena memiliki lebar yang lebih besar, maka ketebalan ban juga lebih besar. Karena permukaan tapak ban yang melengkung juga lebih panjang. Hal ini yang bisa menjadi masalah, apalagi jika ban plus ini memiliki stud yang tebal, maka pada beberapa frame sepeda bisa menyangkut. Jika dengan ban sepeda biasa (27.5 dan 29 tanpa plus) permukaan ban sudah hampir menyentuh frame sepeda, maka harus hati-hati ketika memakai ban ukuran plus.
Dimensi ban sepeda dan rim
ISO 5775 adalah standard yang dipakai untuk ukuran ban dan rim sepeda. Gambar ini menjelaskan bagaimana ISO menghitung ukuran rim sepeda.
Berikut tabel untuk konversi diameter ban sepeda yang umum ditemui:
Untuk melihat semua ukuran/dimensi ban sepeda yang terdaftar bisa dilihat di Tabel konversi ISO-ETRTO-Inch.
Penamaan inchi menggunakan menghitung diameter luar dan menggunakan pembulatan angka, tidak ada standard ban berukuran 16.5″, tetapi dibulatkan ke 16″. Tidak selamanya mewakili nilai aktualnya.
Untuk menentukan ukuran ban yang cocok, satuan ETRTO/ISO adalah yang paling tepat, karena menghitung BSD, posisi diameter ban yang dikaitkan pada rim. Untuk sepeda gunung/sepeda balap, semua ukuran 27.5″ /650B dan 29″/700C mempunyai nilai ETRTO yang sama, yaitu 584 dan 622. Tetapi pada ukuran lain, misalnya pada sepeda lipat ukuran roda 16″, kita bisa menemui ETRTO 305, 330, 340, dan 349 pada berbagai macam ban berukuran 16″. Walaupun sama-sama 16″, tetapi antara ban dengan ETRTO berbeda tidak bisa ditukar-tukar. Kebanyakan sepeda lipat memakai ukuran 16″ 349, jadi harus melihat nilai ETRTO untuk mendapatkan ban yang sesuai.
Jika nilai ETRTO tidak sama, maka ban dan rim tidak bisa dipasang, atau mengganti ban dengan nilai ETRTO yang berbeda tidak akan bisa dipasang juga. Jika nilai ETRTO sama, maka ban dan rim akan kompatibel, tetapi perlu memerhatikan lebar ban/rim nya.
Rim sepeda bisa menerima ban dengan lebar ban yang beragam, ketika kita mengganti ban sepeda, tidak harus dengan lebar yang sama dengan ban sebelumnya. Ban dengan diameter lebih kecil akan lebih ringan, ban dengan diameter lebih besar akan memberikan kontrol dan traksi yang lebih baik.
Ban sepeda terbuat dari karet yang elastis, dan bisa melar, tetapi memiliki batasan untuk “dilebarkan” pada rim sepeda. Untuk amannya, biasanya rumus yang dipakai adalah: Rim dapat menerima ban dengan lebar 1.4x sampai 2.2x lebar rim.
Untuk sepeda balap, lebar ban/rim road bike yang umum ditemui adalah 23mm sampai 35mm. Memakai ban mtb pada road bike tidak selalu bisa dilakukan. Contoh untuk ban 650B dan 27.5″ sama-sama memiliki ETRTO 584, bisa ditukar-tukar, selama rim masih mampu untuk menahan lebar ban, dan bentuk geometri sepeda masih bisa menerima lebar ban yang baru. Karena desain sepeda balap yang ramping, mempunyai batasan untuk lebar ban yang bisa dimasukkan.
Untuk sepeda gunung, biasanya semakin ekstrem kegiatan offroadnya semakin lebar bannya. Secara umum untuk XC: 1.9″ sampai 2.3″, Trial & AM 2.3 sampai 2.5″, DH 2.5″. Tetapi trend sekarang ini lebih mengarah ke pemakian ban yang lebih lebar.
Tabel di bawah adalah rekomendasi dari ETRTO untuk lebar ban dan rim yang masih bisa dan aman untuk dipasang. Jika akan menghitung ban dan rim dalam satuan inchi pad atabel ini, konvert dulu ke mm.
Yang ke bawah adalah lebar ban (mm), dan yang ke kanan adalah lebar rim (mm). Adanya simbol “X” menyatakan ban dan rim kompatibel.
Dari tabel ini, bisa kita ambil contoh rim 19mm dapat menerima ban dengan lebar 28 – 62 mm.
Tetapi yang perlu diperhatikan ketika mengganti lebar ban tidak hanya rim, tetapi bentuk frame, rem, dan komponen lainnya. Mungkin rim bisa dimasukkan ban yang lebih lebar, tetapi fork atau rem belum tentu pas dengan diameter yang lebih besar.
Apakah ukuran ban depan dan belakang harus sama?
Ban depan dan ban belakang tidak harus sama, bisa berbeda ukuran, baik untuk diameter maupun untuk lebarnya. Yang umum dipasang adalah ban dengan diameter yang sama tetapi lebarnya berbeda antara depan dan belakang. Ban belakang biasanaya lebih lebar karena sebagai penggerak. Ban belakang lebih cepat botak, jadi mungkin ada kalanya kita perlu roker/rotasi ban belakang dan ban depan agar masa pakainya habisnya bersamaan.
Beberapa Tips Tepat Dalam Memilih Sepeda BMX
Jika dilihat dari fungsinya, terdapat dua jenis sepeda BMX yang paling populer dijual di pasaran yaitu race dan street. Berikut ini merupakan penjelasan singkat dari masing-masing jenis sepeda BMX :
BMX dengan jenis race ini biasanya digunakan untuk mengadu kecepatan serta ketangkasan dalam melintasi berbagai rintangan. Walaupun didesain khusus untuk balapan, namun sepeda BMX race ini juga dinilai cocok untuk kalangan pemula yang ingin membawa sepeda berkeliling kota, taman atau tempat rekreasi. Pada umumnya, BMX race ini telah dilengkapi gir depan dengan ukuran yang besar. Oleh karena itu, kecepatan kayuhan dari sepeda ini akan terasa lebih maksimal dengan kehadiran gir yang berukuran besar tersebut. Apabila Anda ingin menggunakan BMX race untuk keperluan balapan, maka pastikan untuk memilih sepeda yang telah dilengkapi dengan rem depan dan belakang. Selain mengecek fungsi kepakeman rem, Anda juga perlu mempertimbangkan kehadiran perlengkapan keselamatan saat berkendara, contohnya seperti helm.
Sepeda jenis ini biasanya digunakan dalam olahraga freestyle. BMX street ini biasanya digunakan oleh kalangan pesepeda profesional yang telah mahir dalam melakukan atraksi akrobatik, baik di jalanan maupun udara. Jika dilihat dari sisi desain dan ukuran, tidak ada perbedaan yang sangat mencolok antara jenis sepeda BMX street dan race. Akan tetapi, posisi sadel sepeda BMX street umumnya lebih rendah jika dibandingkan dengan BMX race. Sementara jika dilihat dari sisi fitur, BMX street umumnya telah dilengkapi dengan rem rotor (gyro) yang berfungsi untuk dapat memutar stang hingga 360 derajat. Pada saat ingin melakukan atraksi ekstrem, disarankan Anda memilih BMX street dengan bobot yang ringan agar lebih mudah dikendalikan saat dikendarai. Hal ini dikarenakan street rider biasanya menggunakan tangga, pedestrian, hingga handrail sebagai rintangan yang harus dilalui.
Walaupun sepeda BMX memiliki ukuran yang lebih kecil jika dibandingkan dengan jenis sepeda lainnya, namun pengguna BMX justru lebih banyak dari kalangan orang dewasa. Akan tetapi, bukan berarti sepeda BMX tidak cocok untuk digunakan oleh anak-anak. Selain melihat dari segi desainnya, tentunya Anda bisa memilih BMX dari ukuran frame-nya. Berdasarkan tingkat keterampilan serta ukurannya, sepeda BMX yang dijual di pasaran terdapat beberapa jenis. Untuk di Indonesia sendiri, sepeda BMX yang di jual di pasaran hadir dengan ukuran frame 16 inci, 18 inci, dan 20 inci lebih sering dijumpai. Berikut keterangan dari masing-masing ukuran frame :
BMX mini memiliki ukuran frame sepeda 16–17 inci. Sepeda BMX ini sangat cocok untuk digunakan oleh anak-anak dan cocok juga untuk pengguna yang mempunyai tinggi badan kurang dari 142 cm.
BMX junior mempunyai ukuran frame sepeda 17–18,5 inci. Sepeda BMX ini sangat cocok digunakan untuk pengguna yang memiliki tinggi badan sekitar 137 hingga 149 cm.
BMX expert memiliki ukuran frame sepeda 18,5–19,5 inci, dan sangat cocok digunakan untuk pengguna yang memiliki tinggi badan sekitar 147 hingga 163 cm.
BMX Pro mempunyai ukuran frame sepeda 20 inci. BMX jenis ini merupakan ukuran sepeda dewasa dan sangat cocok digunakan oleh orang yang memiliki tinggi badan lebih dari 163 cm.
Pada saat ingin memilih sepeda BMX, ada baiknya untuk memperhatikan material frame yang digunakan pada sepeda tersebut, karena akan sangat mempengaruhi bobot sepeda. Berikut merupakan beberapa contoh materia frame BMX yang biasa digunakan :
Material ini terbuat dari besi atau campuran baja. Material ini memiliki karakteristik harga yang murah, tetapi memiliki bobot lebih berat dan mudah berkarat. Kelebihan dari material besi ini adalah cukup kuat terhadap benturan.
Material ini berasal dari campuran antara chromium alloy steel dan molybdenum. Material chromoly ini memiliki karakter yang tentunya lebih kuat jika dibandingkan dengan baja, bahkan hampir tiga kali lipatnya. Selain itu, material ini memiliki keunggulan lainnya yaitu mampu menyerap getaran dengan baik.
Sepeda dengan material ini yang terbuat dari campuran metal dan juga aluminium. BMX dengan material ini umumnya memiliki bobot yang lebih ringan jika dibandingkan dengan hi-ten dan chromoly. Namun sayangnya, material jenis ini mudah rusak ketika terkena sepeda benturan dan sangat sulit untuk bisa diperbaiki.
Apakah ban sepeda balap bisa dipakai pada sepeda gunung?
Bisa, selama diameter ETRTO nya sama, jangan mengacu pada angka diameter Inch atau French. Pada nilai yang sama, untuk angka diameter Inch (MTB) dan French (Road Bike) bisa memiliki nilai ETRTO yang berbeda. Selama diameter ETRTO nya sama, ban bisa ditukar-tukar. yang umum bisa ditukar adalah ban sepeda 27.5″ dengan 650B atau ban 29″ dengan 700C.Tetapi yang perlu diperhatikan lagi adalah keterbatasan bentuk frame dan rem sepeda ketika mengganti ban.
Apakah roda bisa dipasang ban yang lebih lebar dari velgnya?
Bisa, ukuran lebar ban dan velg tidak harus sama. Rim dapat menerima ban dengan lebar 1.4x sampai 2.2x lebar rim, kecuali ada batasan khusus dari produk velg tersebut.Contoh velg MTB 27.5×1.75″ bisa dipasang ban 27.5″ sampai lebar 2.6″ masih aman. Yang perlu diperhatikan ketika memasang ban yang lebih lebar adalah batasan atau sisa ruang pada frame, rantai, dan bentuk rem (kalau memakai U/V brake).Jika memakai ban yang lebih sempit dari velg, sebaiknya tidak. Karena kemungkinan besar ban tidak terikat kuat pada velg. Jika perbedaan lebarnya sedikit sekali, bisa dicoba dulu, dan dipastikan kekuatannya. Lebih amannya ganti ke velg yang lebih sempit juga.
Arti angka pada ban sepeda
Ada angka-angka di ban sepeda memiliki arti dimensi sepeda, kadang ada beberapa standard yang ditulis, yang memiliki arti yang sama.
Contoh di bawah adalah perbandingan metode perhitungan dimensi ban sepeda.
Ukuran ban sepeda balap memakai sistem French, diameter yang umum: 700mm dan 650mm.Ukuran ban sepeda gunung memakai sistem inchi, diameter yang umum: 26″, 27.5″ dan 29″.Ukuran ban sepeda lipat memakai sistem inchi, diameter yang umum: 16″, 18″, dan 20″.Biasanya pada ban juga diberi tambahan label ISO/ETRTO sebagai sistem yang universal. Dengan sistem penamaan yang berbeda ini, seharusnya tidak mungkin lagi tertukar ketika akan membeli atau memasang ban sepeda gunung dan sepeda balap.
Mengenal Lebih Detail Sepeda BMX Beserta Beragam Jenis Alirannya Yang Populer Di dunia
Pada saat ini, sepeda merupakan salah satu alat transportasi yang mulai banyak digunakan oleh masyarakat untuk melakukan aktivitas sehari-hari, baik untuk olahraga, sekolah, hingga bekerja. Namun, belakangan ini, sepeda juga tidak hanya sekadar digunakan sebagai alat transportasi, sepeda juga bisa memiliki nilai lebih, misalnya seperti gengsi, hobi, hingga gaya hidup. Salah satu jenis sepeda yang telah lama beredar hingga saat ini masih sangat populer di kalangan masyarakat yaitu sepeda BMX. Sepeda BMX merupakan salah satu jenis sepeda yang mempunyai banyak keunikan serta kelebihan jika dibandingkan dengan sepeda jenis lainnya. Jenis sepeda BMX ini mempunyai banyak sekali peminat, tidak hanya berasal dari kalangan para freestyler saja, namun terdapat juga dari kalangan orang biasa, mulai dari anak-anak, remaja hingga orang dewasa juga memiliki antusias yang tinggi pada jenis sepeda BMX ini.
Pada dasarnya, sepeda BMX merupakan salah satu jenis olahraga ekstrim yang semakin banyak digemari oleh masyarakat, terutama dari kalangan anak muda. Dalam perkembangannya, sepeda BMX saat ini telah diakui sebagai salah satu cabang olahraga, bahkan saat ini olahraga sepeda BMX sudah mulai dipertandingkan di berbagai event olahraga internasional, misalnya seperti SEA Games, Asian Games, bahkan hingga Olimpiade. Selain digunakan sebagai cabang olahraga, faktanya sepeda BMX saat ini juga telah berkembang menjadi gaya hidup di hampir seluruh kalangan, mulai dari anak-anak, remaja, maupun orang dewasa, khususnya di daerah perkotaan.
Pada saat ingin membeli sepeda, Kita bisa dihadapkan kepada dua pilihan, yaitu fullbike (yang telah langsung jadi dari toko atau produsennya) dan juga yang merakit sendiri sesuai dengan kebutuhan Kita. Pembelian sepeda dengan metode fullbike mempunyai kelebihan utama yaitu waktu yang cepat, karena bisa langsung digunakan. Selain itu, dengan Anda membeli sepeda fullbike, maka Anda akan diberikan garansi resmi yang tidak akan Anda dapatkan jika merakit sepeda sendiri. Keunggulan pembelian sepeda dengan metode fullbike lainnya juga dari segi keamanan, karena part yang menempel telah melalui tes uji kelayakan terlebih dahulu sebelum sampai ke tangan Anda.
Apakah ukuran diameter velg/rim dengan ban harus sama?
Iya, diameter rim dan ban luar/ban dalam harus sama. Untuk velg dan ban yang berbeda ukuran sedikit mungkin masih bisa dipasang, tetapi kekuatan kaitan bead seat (cantolan karet ban ke velg) tidak akan maksimal. Ada kemungkinan ban lepas atau keluar dari rim, tidak aman, dan tidak dianjurkan untuk dipakai
Bagaimana jika sepeda berukuran frame 29″ pakai velg ukuran 27.5″?
Selama frame mendukung, mengganti ukuran rim sepeda masih bisa dilakukan. Beberapa frame tidak bisa dipasangkan velg dengan ukuran yang lebih besar dari ukuran aslinya, kalau untuk yang lebih kecil biasanya masih bisa.Tetap harus memperhatikan beberapa hal pada sepeda, serta nantinya akan ada perubahan rasa sepeda. Baca: mengubah ukuran roda 700C dan 650B.